Di antara buah-buahan yang lain, pisang bisa dikatakan sebagai buah yang paling sering dikonsumsi oleh sebagian besar dari kita. Namun siapa sangka cara memetiknya tak sederhana?

Ketika terhidang pisang, entah pisang yang telah digoreng atau disajikan dengan cara yang lain, jarang terpikirkan bagaimana pisang ini dipetik.

Saya pun demikian. Namun sejak menanam pisang dan ia mulai berbuah dan layak diunduh (download?), saya mulai mengamati bagaimana pisang itu diunduh.


Dalam mengunduh pisang, kita tak bisa asal tebang pohonnya. Kalau asal-asalan, bisa-bisa kita akan mendapati sedompol pisang yang berserakan di tanah.

Dalam mengunduhnya, hal yang pertama kita lakukan adalah menciderai pohonnya dengan arit namun jangan sampai terpotong secara keseluruhan. Sekiranya pohon pisang sudah bisa didoyongkan, itu cukup.

Dalam mendoyongkan pohon pisang, kita bisa meraih salah satu daunnya dan menariknya. Mendoyongkannya pun tak asal mendoyongkan, tapi sebaiknya pelan-pelan supaya sedompol buah pisang bisa kita tangkap, dan tak terjatuh ke tanah secara ekstrim.

Setelah sedompol pohon pisang itu aman, baru kita pisahkan dari pohonnya.

Begitu kira-kira cara mengunduhnya. Tak sederhana bukan?

Zaim Ahya, Petani pisang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.