Ta’rif merupakan hal yang penting, baik dalam pembahasan pengetahuan maupun kehidupan sehari-hari. Kita bisa mengkonsepsikan sesuatu, salah satunya, dengan jalan paham ta’rif atau definisi dari sesuatu tersebut.

Dalam Ilmu Mantiq, merujuk ke kitab Sulam al-Munauraq, pembahasan ta’rif terletak seteleh pembahasan tentang al-kulliyah al-khams atau lima yang universal. Ta’rif, dalam kitab Idhahul Mubham, disebut sebagai puncak (maqasid), dari tashawwur, yang juga disebut dengan qaul syarih.

Cukup berasalan meletakkan bab ta’rif setelah pembahasan al-kulliyat al-khams. Karena bahan-bahan yang digunakan dalam membuat ta’rif tak lain adalah al-kulliyat al-khams. Tanpa pengetahuan atas al-kulliyat al-khams, akan sangat sulit memahami ta’rif, apalagi membuatnya.

Ta’rif, secara umum, dibagi menjadi tiga: ta’rif haddi (definisi), ta’rif rasmi (deskripsi), dan ta’rif dengan sinonim yang lebih populer.

Ta’rif dengan bahasa yang lebih populer relatif mudah. Kita hanya perlu menghadirkan sinonim dari kata yang lebih dikenal. Misalnya, merujuk ke contoh dalam Idhahul Mubham, kata الغضنفر dijelaskan dengan kata الاسد. Keduanya bermakna macan dalam bahasa kita, namun kata الاسد lebih populer.

Tidak seperti ta’rif dengan bahasa yang lebih populer, ta’rif haddi dan ta’rif rasmi lumayan rumit. Bahkan, kedua ta’rif ini juga terbagi lagi. Ada yang katagori sempurna (tam), dan ada yang tidak sempurna (naqish). Jadi, seluruhnya ada empat: (1) ta’rif haddi tam; (2) ta’rif haddi naqish; (3) ta’rif rasm tam; dan (4) ta’rif rasm naqish.

Ta’rif Haddi Tam

Manakala dalam sebuah ta’rif disebutkan jenis (al-jins) yang dekat (al-qarib), dan fasl (diferensia/pembeda), maka ta’rif tersebut termasuk dalam katagori ta’rif haddi tam. Misalnya, dalam menta’rifkan manusia (al-insan), kita menggunakan kalimat al-hayawan al-natiq, yang artinya hewan yang berpikir. Yang demikian ini merupakan ta’rif haddi tam, lantaran jenis yang paling dekat dengan manusia adalah hewan, dan pembeda yang esensial manusia dari hewan yang lain, misalnya kerbau, adalah berpikir.

Ta’rif Haddi Naqish

Sebenarnya ta’rif haddi naqish ini mirip dengan ta’rif haddi tam. Hanya saja dalam ta’rif haddi naqish ini, kita tidak menyebutkankan jenis yang dekat. Kita hanya menyebutkan fasl atau deferensianya, atau menyebutkan deferensia dengan jenis yang jauh atau jenis yang tengah. Contohnya, dalam menta’rif manusia, kita hanya menyatakan bahwa manusia adalah yang berpikir, atau manusia adalah jism/jauhar yang berpikir.

Ta’rif Rasm Tam

Sama dengan ta’rif haddi tam, ta’rif rasm tam dalam menta’rifkan sesuatu menyebutkan jenis yang dekat dari sesuatu tersebut. Hanya saja, tidak seperti ta’rif haddi tam yang menyebutkan fasl atau deferensia, ta’rif rasm tam menggandengkan jenis yang dekat dengan aradh khas, atau sifat yang khas dan melekat pada sesuatu itu. Dalam penta’rifan manusia misalnya, yang aradh khasnya adalah tertawa. Selain manusia, tidak ada hewan lain yang tertawa. Tapi tertawa ini bukanlah esensi dari manusia. Artinya, kita mungkin membayangkan manusia tanpa sifat tertawa, tapi tidak mungkin membayangkan manusia tanpa yang berpikir.

Jadi, menta’rifkan manusia merupakan hewan yang tertawa, termasuk katagori ta’rif rasm tam.

Ta’rif Rasm Naqish

Bedanya dengan ta’rif rasm tam adalah tidak adanya penyebutan jins qarib dalam ta’rif rasm naqish. Jadi, dalam ta’rif rasm naqish, hanya disebutkan aradh khas, atau disebutkan aradh khas dengan yang jenis jauh atau jenis yang tengah. Dalam menta’rifkan manusia, contohnya seperti pernyataan manusia adalah yang tertawa, atau manusia adalah jism/jauhar yang tertawa.

Begitu kira-kira pembahasan terkait ta’rif dalam Ilmu Mantiq. Sebenarnya masih ada syarat-syarat membuat ta’rif. Tapi, tidak akan kami bahas di sini. Insya Allah akan di part ke 2 dari ta’rif. Semoga.

Zaim Ahya, 10 Juli 2023


 

 

 

 

1 COMMENT

  1. Sangat bergunaa bagi khayalak umum,moga² penulis bertambah semangat lagi dalam menyebarkan ilmunyaaa,terlebih khusus kepada ilmu yang rumit,seperti ilmu mantik,yang seperrti سلم منورقي

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.