Ketika kita menaiki vespa, dan bertemu dengan pengendara vespa yang lain, spontan akan terjadi saling sapa, dengan memencet bel misalnya, kendati tak saling mengenal sebelumnya.

Hal demikian lazim terjadi, seakan pengendara vespa satu dan lainnya disaudarakan oleh vespa.

Bahkan tidak hanya sekedar saling sapa. Biasanya, sesama pengendara vespa juga anak berusaha menolong satu dengan yang lainnya ketika vespa salah satu dari mereka mengalami mogok.

Saya bersama kawan-kawan (Dedik Kurniawan, Isal faisal, Tolkhah Danial, Muhammad Syaiful Mujab), kira-kira dua tahun silam, pernah merasakan apa yang orang-orang menyebutnya “solidaritas vespa.”

Waktu itu kami ingin mengikuti acara vespa di Jogja. Kami berangkat bakda Magrib. Di luar dugaan, karena sebelummya kami sudah mengecek kesehatan vespa masing-masing, salah satu vespa yang kami kendarai, dan itu vespa yang saya naiki, tiba-tiba mengalami goncangan di roda belakang. Lantaran goncangan itu, hampir kami terperosok ke sawah pinggir jalan.

Kami pun berhenti dan tertawa lebih dulu sebelum memeriksa keadaan vespa. Mungkin karena salah satu dari kami adalah seorang Pakar vespa (Dedik), jadi kami tetap bisa santai.

Setelah dipriksa, ternyata tromol roda belakang patah. Konsekuensinya harus menggatinya. Padahal waktu itu tengah malam, dan kami berada di jalan Kecamatan Bulu Kabupaten Temanggung.

Kami mencoba mencari bengkel terdekat, tapi tak ada yang buka. Untung salah satu teman kami yang pakar itu berhasil menemukan kontak, via facebook kalau ingatakan tak khilaf, menghubungi pegiat vespa di daerah Pararakan yang memiliki persedian tromol.

Dua dari kami, salah satunya saya, memutuskan ke Parakan dan sisanya tetap tinggal menunggui vespa.

Kami disambut hangat oleh pegiat vespa Parakan itu, padahal belum pernah ketemu. Tromol pun kami peroleh dengan harga murah. Bahkan ia mengatakan, jika tromol ini miliknya, boleh dibawa tanpa harus bayar.

Ia pun meminjamkan kami sebuah kunci yang dibutuhkan untuk mengganti tromol vespa. Tak ada jaminan apa pun. Katanya, nanti bisa dikembalikan di Jogja kalau bertemu — rencananya ia juga akan berangkat ke acara vespa di Jogja — atau ketika kami pulang.

Zaim Ahya, Pemilik takselesai.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.